Mars

kali ini saya terangkan tentang teori mars

Gambar Mars

Penelitian mengenai meteorit yang jatuh di permukaan planet Mars memberi kesan planet itu telah membeku selama empat miliar tahun dan mungkin tidak pernah mengalami kondisi hangat dan lembab yang dapat memberikan kehidupan, dua peneliti melaporkan pada hari Kamis (20/07).

Penelitian mereka tentang meteorit yang jatuh ke Bumi membuktikan meteorit itu tidak pernah hangat, laporan itu disiarkan dalam jurnal Science, berlawanan dengan teori "planet yang kini-membeku" yang menyatakan bahwa planet sekali waktu pernah cukup hangat yang memungkinkan munculnya kehidupan.

"Pertama, kami mengevaluasi apa yang dialami meteorit selama proses penolakan dari Mars, 11 sampai 15 juta tahun yang lalu , dengan tujuan mengumpulkan temperatur yang lebih tinggi dalam proses pemanasan terburuk," kata Benjamin Weiss,asisten professor di Institut Teknologi Massachusetts. Dia melakukan penelitian itu saat lulus dari Institut Teknologi California.
Mereka menyimpulkan dua meteorit itu tidak mungkin berada di atas titik didih air selama perjalanan mereka dari permukaan planet Mars 11 juta tahun yang lalu.
Kemudian Weiss dan rekan mahasiswanya, David Shuster mengukur jumlah argon yang tersisa pada sampel.
Gas argon, biasanya keluar dari batu, tergantung pada tinggi rendahnya temperatur.
Semakin dingin batu itu pada proses peluncurannya, semakin banyak argon yang tersisa.
"Sedikitnya jumlah argon yang hilang pada meteorit ini luar biasa. Dengan cara apapun kita menelitinya, batu-batu ini telah membeku pada masa yang lama," kata Shuster
Perhitungan mereka memberi kesan permukaan Mars telah membeku selama lebih dari empat miliar tahun.
"Di Bumi, anda tidak akan pernah menemukan satu batupun yang punya temperatur kamar selama itu,"
Hal itu tidak berarti penjelajah itu mencari bukti adanya musim panas, danau yang hangat di Mars sebagai hal yang menghabiskan waktu mereka. Aktivitas panas di bawah permukaan Bumi dapat membentuk daerah kecil dengan tanda-tanda kehidupan.
"Penelitian kami menunjukkan tidak ada air yang terisolasi di dalam panas Bumi pada waktu yang lama, di samping tidak ada air yang bebas berdiri selama 4 miliar tahun," kata Shuster.
"Hasil penelitian kami sepertinya mengimplikasikan bahwa gambaran permukaan yang mengindikasikan adanya air dan mengalirnya cairan yang terbentuk dalam waktu yang relatif pendek," kata Shuster."